Gembira
Loka Zoo yang merupakan salah satu kebun binatang di Yogyakarta yang kini
memiliki berbagai macam satwa yang menarik dan menawan. Salah satunya yaitu program
Gelar Satwa Terampil & Pengenalan Perilaku Satwa. Program ini berhasil
menarik minat para pengunjung Gembira Loka Zoo.
Dalam
Gelar Satwa Terampil & Pengenalan Perilaku Satwa, berbagai macam satwa menampilkan atraksi yang
sangat menarik dan menawan. Salah satunya yaitu Linsang. Hewan mamalia ini
dalam Gelar Satwa Terampil & Pengenalan Perilaku Satwa menampilkan atraksi
kemahiranya dalam menghitung. Ketepatanya menghitung menimbulkan decak kagum
tersendiri bagi para pengunjung.
Selain
Linsang, ada Beruang Madu yang mampu berjalan diatas tabung yang menggelinding.
Ada pula keluarga mamalia lain yaitu marmut – marmut kecil nan lucu. Selain mamalia,
Gelar Satwa Terampil & Pengenalan Perilaku Satwa juga menampilkan burung –
burung pintar nan cantik. Burung yang ditampilkan adalah burung paruh bengkok, salah
satunya adalah kakak tua jambul.
Dan
yang terakhir adalah seekor primata asli pulau Kalimantan, yaitu Orang Utan.
Orang Utan yang bernama Desi ini di Gelar Satwa Terampil & Pengenalan Perilaku Satwa tidak
begitu menampilkan atraksi, namu cukup berpose dengan para pengunjung. Hal ini
dikarenakan primata ini tergolong hewan hampir punah dan pihak Gembira Loka Zoo
memilih tidak melatihnya untuk menampilkan atraksi.
Kepala
unit Gelar Satwa Terampil
& Pengenalan Perilaku Satwa mengatakan bahwa melatih para satwa ini
sangatlah perlu kesabaran dan memerlukan waktu yang berbeda - beda. Hal ini
dikarenakan setiap satwa memiliki kebiasaan dan kejinakan tersendiri. Satwa yang
ini memiliki kebiasaan ini, sedangkan satwa yang itu memiliki kebiasaan begitu.
Namun para pelatih satwa tetap bersabar dalam melatih satwa – satwa ini karena mereka
memiliki kebiasaan yang lucu nan menarik dan menjadi ajang tersendiri untuk
semakin menyukai satwa tersebut.
Selain itu acara foto bersama satwa
juga menarik minat pengunjung. Salah satunya satwa yang sering berpose di depan
kamera yaitu Desi si Orang Utan Kalimantan. Di bagian reptil ada 2 ekor ular
piton yang cukup besar, namun mereka jinak kepada para pengunjung, sehingga
para pengunjung tetap nyaman dan tidak merasa takut atau khawatir akan ular
piton tersebut. Kemudian ada Iguana besar yang juga jinak.
Di bagian taman burung, ada berbagai
macam burung yang siap berpose di depan kamera. Salah satunya adalah kakak tua
putih yang sama jinaknya dengan hewan lain. Burung ini nampak akrab dengan para
pengunjung dengan tetap diam bertengger di bahu pengunjung yang ingin berfoto
bersamanya. Selain itu ada berbagai burung paruh bengkok lainya.
Di
Gembira Loka Zoo kini kedatangan satwa baru yang berasal dari Pantai Selatan
Afrika, yaitu Penguin Afrika atau biasa disebut Penguin Jackass. Sebenarnya
penguin ini datang dari salah satu Kebun Binatang Singapura, pihak Kebun Binatang
Singapura menghibahkan kepada Gembira Loka Zoo karena Gembira Loka Zoo dinilai
mampu merawat penguin Jackass ini.
Penguin
Jackass ini memiliki keunikan tersendiri dari penguin Antartika, yaitu penguin
ini hidup di daerah tropis. Jadi penguin ini mampu menyesuaikan diri dengan
udara Indonesia yang sebelumnya telah dikarantina dahulu.
Dengan
adanya Penguin Jackass yang berjumlah 6 ekor ini pengunjung Gembira Loka Zoo
makin bertambah, apalagi ketika feeding
time, di depan kandang penguin dipenuhi para pengunjung yang ingin melihat
bagaimana penguin ini memakan makanan yang diberikan petugas Gembira Loka Zoo.
Dengan
adanya satwa baru ini diharapkan pengunjung semakin meningkat sehingga Gembira
Loka Zoo makin ramai dan terkenal. Selain itu diharapkan para pengunjung mulai
lebih mencintai hewan, apalagi hewan – hewan yang mulai langka dan masuk dalam
kategori hewan dilindungi serta tidak memburunya atau memeliharanya dan sebaiknya
diberikan ke Kebun Binatang atau taman marga satwa.
#ReportaseILoveGLZoo
@alfitamara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar